AH

AH
Arif Hobby

Selasa, 27 Januari 2015

Sejarah crush gear turbo

Crush Gear Turbo
 (激闘!クラッシュギアTURBO Gekito! Crush Gear Turbo?), atau sering disebut sebagai Crush Gear, adalah judul sebuah serial anime dan manga yang diproduksi oleh Sunrise dalam 68 episode. Filmnya sendiri pertama kali disiarkan di Jepang oleh jaringan televisi Animax sejak 7 Oktober 2001 sampai tanggal 26 Januari 2003. Film itu kemudian dilanjutkan oleh sekuelnyaCrush Gear Nitro yang juga disiarkan oleh Animax di Jepang. TV Anak Spacetoon di (2011-sekarang).
nama-nama crushgear tersebut adalah :
1.  Garuda Phoenix

2.  Garuda Eagle












3.  Gaiki











4.  Dino Phalanx













5.  Black Garuda Eagle
6.  Shooting Phantom













7.  Arc Cavalier
8.  Caesarven
9.  Shooting Mirage
10. Dino Spartan
11. Ragging Bull
12. Ragging Bullet
13. Battle Hawk
14. Blitz Vogel
15. Goegetsu
16. Break Nine
17. Grifeed
18. Vort Grenade
19. Tiger Flare
20. Beo Fenrer
21. Tigeraid
22. Stealth Jiraiya
23. Goegetsu Reishiki
24.Tiger Flare
25. Mach Turbo
26. Shining Dagger
27. Shigetsu
28. Shellnite
29. Hisoukaku
30. Tentakol
31. King Pharaon
32. Tiger force
33. Tiger Comander
34. Griffon Nova
35. Wild Stag
36. Aero Rider
37. Hammer Willow
38. Thunder Horn
39. Mach Justice
40. Iron Wolf
41. dsb

kalo mau tau foto lengkap nya search aja ya di mbah google ...hehehehe :p

Senin, 26 Januari 2015

Sejarah Beyblade (ベイブレード)

Beyblade (ベイブレード Beiburēdo)

adalah judul sebuah serial anime dan manga buatan Takao Aoki dan Takafumi Adachi yang bercerita tentang sekelompok anak-anak yang bertarung dengan menggunakan gasing-gasing canggih dan memiliki kekuatan-kekuatan tertentu.
Tokoh utama serial ini adalah seorang anak kelas VIII bernama Tyson Granger (Kinomiya Takao dalam bahasa Jepang dan Indonesia), dan temannya, Kai HiwatariRay Kon dan Max Tate. Takao dan kelompoknya banyak bertemu dengan teman-teman, musuh ataupun saingan baru dalam perjalanan. Menariknya, alur cerita Beyblade ini mirip dengan alur cerita di Idaten Jump, seperti mendung saat episode akhir dan adanya latar gedung tinggi tempat musuh-musuhnya. Bahkan menggunakan lagu penutupan yang berbeda daripada episode sebelumnya.


Beyblade pertama kali muncul tahun 1999 dalam bentuk manga dan mainan yang hanya beredar di Jepang. Setelah versi manganya meraih sukses, Beyblade versi anime kemudian diluncurkan; tak hanya di Jepang, melainkan juga di Amerika SerikatKanadaInggrisChinaEropa, dan Indonesia. Di Jepang, anime Beyblade berhenti tayang sejak tahun 2004, namun pada bulan Juli 2006, anime ini kembali ditayangkan oleh Indosiar dan juga berhenti pada tahun 2007. Namun, versi VCD Beyblade V-Force masih dijual di pasaran seperti misalnya Giant Hypermarket tentunya dengan harga yang sangat terjangkau, Pernak-pernik lain seperti mainan juga masih ada di pasaran.

Minggu, 25 Januari 2015

Sejarah Remote Control (R/C)

Satu hobi yang di sukai hampir semua kalangan di saat sekarang adalah bermain mobil remote control. terkenal dan banyaknya para pemain, jenis mobil mini kendali jarah jauh terus berkembang, termasuk tantangan yang mesti di hadapi oleh pemain baik dari tipe mobil sampai dengan medan laju mobil.
Tapi tahu tidak teman-teman, sebelum mobil mini berteknologi canggih ada, telah berkembang sebelumnya permainan mobil Clockwork? Itu loh, mobil yang digerakkan dgn memutar tuasnya searah jarum jam. Nah, mobil clockwork ini merupakan mobil mainan yang populer di awal abad lalu,tepatnya tahun 1920-an dan merupakan cikal bakal dari mobil remote control sekarang. 

Ketika permainan ini muncul, pesertanya masih terbatas, tapi enam belas tahun kemudian para pencinta mobil Clockwork di Inggris membesar dan mulai membentuk kesatuan yang mengatur dan mendorong program acara sampai dengan percepatan model mobil. Upaya ini tidak sia-sia dengan keluarnya model mobil dari sumber tenaga karet searah jarum jam, serta membuktikan mobil 4WD bisa meningkatkan kecepatan hingga 40 mph dalam waktu 3 detik. Kelebihan lain dari mobil mini tahun itu adalah, berat mobil lebih ringan sampai lima puluh persen dari sebelumnya dan sanggup bergerak lurus sampai garis finish. 
Tahun 1940-an, di Amerika mulai diproduksi mesin bensin miniatur untuk dimasukkan ke dalam mobil mobil mini ini, walau belum seperti mobil remote control sekarang tapi sudah punya kecepatan sampai dengan 60 mph. Dan ditahun ini juga, Amerika membangun sirkuit dengan circular kabel, yang bisa mengontrol miniatur mobil yang dijalankan. Mobil kendali remote ini baru benar benar ada di pertengahan tahun 1950-an, Tapi belum sempurna. Sekedar menjalankan perintah maju atau mundur saja. 
Akhir tahun 1960-an, miniatur mobil padat dengan sistem radio kontrol diperkenalkan. Sudah keren pastinya! lengkap dengan kontrol kemudi, pedal gas, dan rem. Dan tahun 1966, mobil remote control komersilpun dijual ke pasaran. Perusahaan asal italia, bernama Elgi, atau Elecctronica Giocatolli, meluncurkan miniatur mobil Ferrari remote control pertama mereka. Sejak saat itu, mobil RC atau remote control berkembang semakin pesat yang membuat pehobi mobil Remote Control semakin besar.

Sumber : http://www.harusbaca.com/2014/01/asal-usul-sejarah-mobil-rc-atau-remote.html

Sejarah MINI 4WD (TAMIYA)

Sejarah
Mini 4WD Pertama kali di produksi oleh sebuah perusahaan model berskala di jepang. Tamiya pada tahun 1982 berupa miniatur mobil dengan mesin sebagai alternatif dari berbagai jenis miniatur mobil plastik di pasaran yang umum nya tak bermesin.Pada tahun 1989, Tamiya menugaskan Shogakukan, sebuah perusahaan penerbitan di Jepang, untuk memproduksi dua serial anime TV yang ceritanya didasarkan pada mobil Mini 4WD, salah satunya yang cukup populer berjudul Dash! Yonkuro. Semenjak itu balapan dan memodifikasi mobil 4WD telah menjadi hobi bagi banyak orang di belahan dunia. Mini 4WD sangat popular di kawasan Asia, seperti Jepang, Filipina, Indonesia, Malaysia, Taiwan, Hongkong, hingga ke Italia dan Amerika Serikat.
Teknis
Mini 4WD sendiri adalah mainan yang berbentuk rakitan.dari Chasis hingga body harus dirakit sedemikian rupa agar menjadi sebuah mainan yang utuh dan dapat dijalankan.penggerak dari mainan ini adalah sebuah motor DC kecil yang terpasang di antara roda belakang atau depan chasis. Kecepatan dari mobil mainan ini bergantung dari seberapa baik penggunanya merakit motor maupun integrasi elektriknya.
1. Pemilihan motor: saat menjalankan mini 4WD,motor adalah hal yang sangat vital.karena seharusnya kita tahu bahwa ada 2 jenis motor yang ada di pasaran.yaitu motor bertenaga tinggi,dan berkecepatan tinggi.pemilihan motor sangat bergantung pada lintasan yang akan dilalui oleh mini 4WD tersebut.Berikut adalah hal hal yang harus diperhatikan dari kita saat merakit mini 4WD:
2.Pemilihan Ban : bila mini 4WD melalui sebuah lintasan di tempat yang memang sewajarnya,maka ban karet lateks biasa cukup baik untuk digunakan.namun,juga disarankan bagi pengguna mini 4WD untuk menggunakan ban busa bila mobil hanya melaju untuk putaran singkat.
3.Pemilihan Aksesoris : aksesoris yang berlebihan pada mini 4WD juga akan mempengaruhi laju mobil tersebut.sehingga pengguna mini 4WD harusnya lebih bijak menggunakan aksesoris agar tidak berlebihan.bila lintasan yang dilalui terlalu berliku,maka disarankan untuk menggunakan minimal roler depan dan belakang sehingga membantu mobil untuk bergerak di setiap tikungan.
Adalah sangat penting bagi kita pengguna mini 4WD agar bijak menentukan seperti apa setting terbaik dari mobil kita.sebaiknya gunakan secara maksimal kemampuan anda terutama bila anda memiliki keilmuan di bidang elektro.keilmuan di bidang tersebut tentunya akan sangat membantu karena anda tentu saja dapat mendesain sedemikian rupa mobil mini 4WD anda secara elektris dan mekanis sehingga menghasilkkan mobil mini 4WD yang tidak hanya cepat di lintasan lurus,tapi juga stabil melewati lintasan yang berliku.selamat mencoba.






Perintis
Tamiya Incorporated (Kabushiki gaisha Tamiya) adalah sebuah perusahaan yang memproduksi mainan yang demikian dikenal sebagai Tamiya. Produk dari perusahaan ini sebenarnya bukan hanya model mainan mobil tetapi meliputi mainan (model) lain seperti mobil bertenaga baterei, mainan mobil bertenaga matahari (solar cell), mainan kapal, dan aneka model mainan lainnya.

Perusahaan ini didirikan oleh Yoshio Tamiya di Shizuoka, Japan pada tahun 1946. Model mainan Tamiya diproduksi dengan suatu perencanaan dan dalam konsep “mudah di pelajari dan dibangun, bahkan oleh seorang pemula”. Konsep ini diterapkan secara sungguh-sungguh dalam semua lini produk yang diluncurkan. Setiap bagian dari model diproduksi dengan tingkat ketelitian, akurasi, dan detil yang tinggi.
Perusahaan Tamiya memperoleh reputasi dari para penggemar mainan miniatur karena kualitas serta akurasi skala pada model-model mainannya, sesuai dengan slogan yang pada logo perusahaan “Kualitas Pertama di se antero Dunia”.
Hal ini terbukti dengan telah dimenangkannya penghargaan bergengsi sebagai Modell des Jahres (Model tahun ini) yang di selenggarakan oleh majalah Berbahasa Jerman Model Fan, selama beberapa tahun.
Berikut ini adalah tahun & sejarah kelahiran Tamiya:

1946 : Yoshio Tamiya mendirikan pabrik penggergajian kayu di kota Shizuoka.
1947 : Divisi pembuatan model kit dari kayu dibentuk.
1953 : Pabrik penggergajian ditutup, Tamiya mengkhususkan diri pada pembuatan model kit dari kayu.
1960 : Tamiya, Inc. mulai memproduksi
1968 : Tamiya jadi perusahaan model kit pertama di Jepang yang ikut pameran di Nuremberg Toy Fair, Jerman.
1976 : Tamiya merilis R/C Porche 934 Turbo bertenaga listrik dengan skala 1/12. Rilis ini memacu popularitas mobil radio kontrol.
1977 : Shunsaku Tamiya jadi Presiden dan Pemimpin Eksekutif Tamiya Plastic Model, Co. Seri Mobil Sport mulai dipasarkan.
1981 : Tamiya meluncurkan Seri Sepeda Motor skala 1/12.
1984 : Shunsaku Tamiya diangkat menjadi Presiden dan Pemimpin Eksekutif Tamiya, Inc.
1987 : Mobil “Racing Mini 4WD” skala 1/32 yang diproduksi sejak setahun sebelumnya, mencapai total penjualan 10 juta unit.
1988 : Pendiri Tamiya, Inc., Yoshio Tamiya meninggal dunia pada usia 83 tahun.
1989 : Tamiya America, Inc. didirikan di Los Angeles, California, US. Masih pada tahun yang sama, dibuka cabangnya di Eropa.
1995 : Cabangnya di Filipina didirikan, Tamiya Philipines, Inc.
1996 : Tamiya Kakegawa R/C Circuit dibuka di Kakegawa, Shizuoka, Jepang.
Selain Tamiya, perusahaan lain juga ikut meramaikan pasar mini 4WD, di antaranya Tokyo Marui, Kyosho, Academy, Auldey, Okami, Gokey, HJH, Twink, dan AA. Masing-masing dari mereka memperkenalkan rancangan tersendiri, Sementara beberapa produk masih berupa tiruan dari Tamiya. Tiruan tersebut menjadi alternatif bagi produk Tamiya yang mahal, namun tentu saja dengan kualitas yang tidak setara. Agar lebih populer, Tamiya menggandeng Shogakukan, perusahaan penerbitan Jepang, untuk membuat seri TV anime bertema mobil Mini 4WD. Judul-judul serinya antara lain: Dash! Yonkuro (1989), Let’s & Go (1996), Let’s & Go WGP, Let’s & Go MAX, dan akhirnya Let’s & Go!! Tamiya The Movie.
source: Tamiya Inc. Japan, tamiyausa.comtamiya.com & Wikipedia
Tamiya Logo is Copyright by Tamiya Inc. Japan.

"Mini 4WD’s are reasonably priced and can be considered a learning experience for many kids. They are easy-to-assemble and a great first time hobby for kids and adults. It is something a parent and child can do together. The true appeal of Mini 4WD’s can be found in racing them. Many 4WD fans compete in events put on by local retailers. The excitement of Mini 4WD racing is not just making them go fast, but in analyzing and improving your car. This is what sets Mini 4WD racing apart from other activities for kids and has made it one of the fastest growing hobbies in the world.
–Tamiya USA–



"A mini 4WD is a 1:32-sized battery powered plastic model race car without remote control. All 4 rubber-tired wheels are driven, thus “4WD” for 4 wheel drive. Side rollers secure the vehicle against the vertical walls of the un-banked track for steering, providing very fast speeds compared to slot or RC cars. In Japan, Mini 4WD is also known as mini yonku in Japanese. Though mostly popular in Asia, they have also been sold in the United States.

Since 1997, mini 4WD cars were sold in the United States, though some hobby stores installed tracks, interest in the US has declined somewhat. Beginning with Racing, Tamiya’s different Mini 4WD series include Super, Fully Cowled, Aero, and Mighty. Tamiya used to annually hold the Great Japan Cup, but the company stopped it in 1999 to promote their new product, “Dangun Racer”, begun in year 2000. The latest Tamiya Mini 4WD model is the “Mini 4WD Pro”, introduced in 2005. This is the fastest Mini 4WD product available out of the box, due to its super-efficient, completely redesigned internal layouts: polycarbonate body, double-shaft motor in the center, and the batteries on either side of the motor to allow low and balanced center of gravity.
en.wikipedia.org
sumber:https://mini4wdfreaks.wordpress.com/2009/10/16/sejarah-mini-4wd-tamiya/